Memasak adalah salah satu kegiatan yang sangat menyenangkan bagi banyak orang. Namun, terkadang, kita tidak sadar bahwa alat masak yang kita gunakan juga dapat mempengaruhi kesehatan kita. Salah satu alat masak yang sering kita gunakan adalah spatula. Spatula merupakan alat yang digunakan untuk mengaduk, mengoles, atau mengangkat makanan dari wajan atau panci saat memasak. Namun, hati-hati, salah memilih jenis spatula bisa menyebabkan kanker.

Spatula terbuat dari berbagai jenis bahan, seperti kayu, plastik, atau logam. Namun, spatula yang terbuat dari logam seperti besi atau aluminium, dapat menyebabkan kanker. Saat logam tersebut terkena panas, mereka dapat melepaskan zat kimia berbahaya yang dapat menyebabkan kanker.

Spatula yang terbuat dari besi atau aluminium dapat melepaskan zat kimia yang disebut “metaleksit” ketika terkena panas. Zat ini dapat menyebabkan kerusakan DNA pada sel-sel tubuh yang dapat menyebabkan kanker. Beberapa jenis makanan yang dapat menyebabkan pembebasan metaleksit lebih banyak adalah makanan yang asam, seperti tomat, lemon, atau makanan yang mengandung garam.

Aluminium juga dapat menyebabkan kerusakan pada otak dan sistem saraf. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa eksposur terhadap aluminium dapat menyebabkan kerusakan pada otak dan sistem saraf, yang dapat menyebabkan masalah kognitif seperti demensia dan Alzheimer.

Kayu dan stainless steel adalah pilihan yang lebih aman daripada logam. Spatula kayu dan stainless steel tidak akan melepaskan zat kimia berbahaya saat terkena panas dan lebih aman digunakan untuk memasak. Namun, pastikan bahwa spatula kayu dan stainless steel yang Anda pilih tidak mengandung bahan kimia berbahaya seperti BPA atau phthalates.

Itu sebabnya, sangat penting untuk memperhatikan jenis spatula yang Anda gunakan saat memasak. Jangan biarkan diri Anda terpapar oleh keserakahan untuk menghemat uang dengan membeli spatula yang murah tetapi berbahaya. Investasikan dalam spatula yang terbuat dari bahan yang aman, seperti kayu atau plastik, untuk memastikan kesehatan Anda dan keluarga Anda tetap terjaga.

Selain memilih jenis spatula yang aman, Anda juga harus selalu memperhatikan cara menjaga dan membersihkan spatula Anda. Pastikan untuk selalu mencuci spatula dengan sabun dan air hangat setelah digunakan untuk membersihkan sisa-sisa makanan yang mungkin mengandung zat kimia berbahaya. Jangan pernah menyimpan spatula yang basah atau kotor, karena ini dapat menyebabkan pertumbuhan bakteri yang merugikan kesehatan.

Jenis Jenis Spatula:

1.Spatula Berbahan Kayu

Daripada kamu memilih jenis spatula yang mengandung bahan plastik, tidak ada salahnya untuk memilih jenis spatula dengan bahan kayu. Jenis spatula kayu cukup menjadi pilihan untuk memasak. Salah satu keuntungannya adalah permukaannya yang kokoh dan tidak tajam, sehingga tidak akan merusak panci atau wajan. Selain itu, jenis spatula kayu tidak akan menyerap panas sehingga aman digunakan walau terkena suhu tinggi.

Spatula yang terbuat dari kayu memiliki beberapa kelebihan dibandingkan dengan spatula yang terbuat dari bahan lainnya. Beberapa kelebihan tersebut diantaranya:

• Aman untuk digunakan: Spatula kayu tidak mengandung bahan kimia berbahaya yang dapat merusak makanan atau berbahaya bagi kesehatan.
• Tahan panas: Spatula kayu mampu menahan panas dengan baik, sehingga tidak mudah terbakar saat digunakan untuk memasak.
• Mudah dibersihkan: Spatula kayu dapat dibersihkan dengan mudah, hanya dengan menggunakan sabun dan air hangat.
• Daur ulang: Spatula kayu dapat didaur ulang, sehingga lebih ramah lingkungan.
• Memberikan kesan alami : Spatula kayu memberikan kesan alami dan tradisional dalam memasak.
• Durable: Spatula kayu cenderung lebih tahan lama dibandingkan dengan spatula yang terbuat dari bahan lainnya.
• Tidak menyebabkan goresan pada panci dan wajan: Spatula kayu tidak menyebabkan goresan pada panci dan wajan, sehingga cocok digunakan untuk panci dan wajan yang dibuat dari bahan yang mudah tergores.

2.Spatula Stainless steel

Salah satu contoh jenis spatula yang aman digunakan adalah yang terbuat dari bahan stainless steel. Terdapat tiga ukuran mulai dari ukuran yang bervariasi mulai dari kecil, sedang dan besar. Spatula ini cukup aman untuk digunakan walaupun terkena makanan panas. Daya tahan dari jenis spatula stainless steel ini terbilang cukup lama, tapi jangan pernah menggunakannya pada wajan anti lengket.

Spatula yang terbuat dari stainless steel (baja tahan karat) memiliki keamanan yang cukup baik untuk digunakan dalam memasak. Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan:

Stainless steel tidak melepaskan zat kimia berbahaya saat terkena panas seperti logam lainnya seperti besi atau aluminium, sehingga aman digunakan untuk memasak.

Stainless steel tahan terhadap korosi dan tahan lama, sehingga cocok digunakan untuk memasak makanan yang asam seperti tomat atau lemon.

Stainless steel mudah dibersihkan dan tidak mudah rusak.

Namun, perlu diingat bahwa tidak semua stainless steel sama, ada yang ditambah dengan logam lain yang dapat menyebabkan masalah kesehatan jika terkena panas seperti Nickel yang dapat menyebabkan reaksi alergi, jadi sebaiknya pastikan bahwa spatula stainless steel yang anda beli adalah food grade.

Spatula stainless steel cenderung lebih berat dibandingkan dengan spatula dari bahan lain, jadi jika anda tidak nyaman menggunakan yang berat mungkin spatula ini tidak cocok untuk anda.

3.Spatula Silikon

Untuk jenis spatula yang satu ini, biasanya terbuat dari bahan silikon berwarna warni yang lucu sehingga menarik untuk digunakan saat memasak. Bahkan kabarnya, jenis spatula silikon lebih populer daripada yang lainnya. Satu keunggulan dari jenis spatula silikon ini adalah lebih tahan panas terhadap suhu makanan yang tinggi sama seperti spatula kayu.

Ini juga merupakan alternatif dari jenis spatula plastik. Bahan silikon lebih tahan panas; terutama pada suhu yang jauh lebih tinggi sekitar 315 derajat celcius dan lebih anti lengket jika dibandingkan dengan bahan lainnya. Namun, jenis spatula silikon juga bisa terlalu licin dan mengikis bagian bawah wajan.

4.Spatula Nilon

Hampir sama dengan material peralatan masak wajan anti lengket, jenis spatula nilon juga cukup aman asal tidak terkena goresan dan elemennya masuk ke dalam makanan. Banyak jenis spatula anti lengket yang terbuat dari bahan nilon, dengan desain sirip tebal dan kurang fleksibel jika digunakan memasak di wajan yang halus. Jika kamu memiliki jenis spatula ini, pastikan untuk tidak menggunakannya di makanan dengan suhu yang panas.

5.Spatula Logam

Ini dia salah satu jenis spatula favorit Ibu di rumah! Spatula logam berbentuk datar dan biasanya digunakan untuk membalik makanan yang sedang dipanggang atau dimasak di atas wajan. Pada bagian jenis spatula ini, biasanya terdapat beberapa lubang yang ada di bagian bawahnya. Selain itu, spatula logam ini juga berfungsi untuk mengangkat dan menyajikan makanan.

Tidak semata-mata semua peralatan memasak dan jenis spatula yang kamu gunakan harus dibuang begitu saja. Kamu tetap bisa memanfaatkanya dengan pemakaian yang hati-hati.

Kamu juga bisa menghindarinya dengan cara menempatkan jenis spatula sesuai dengan kondisi ketika memasak. Misalnya, jika memang kamu sedang memasak makanan dengan suhu panas tinggi, usahakan untuk lebih menggunakan jenis spatula kayu atau silikon. Namun, jika hanya untuk memindahkan makanan, kamu bisa mencoba jenis spatula yang plastik atau nilon.

Lalu, hindari mengombinasikan peralatan masak wajan teflon anti lengket dengan jenis spatula stainless steel karena dapat menyebabkan kerusakan pada elemen wajan anti lengket yang terkupas, itu akan berbahaya untuk makanan. Gunakan juga jenis spatula khusus jika kamu ingin membuat dekorasi kue ulang tahun dengan menggunakan jenis spatula frosting.

Karena spatula adalah peralatan dasar yang harus kamu miliki di dapur, jangan sampai benda ini menjadi bahaya atau ancaman bagi kesehatan keluarga kamu. Pintar dalam memilih jenis spatula dari bahan materialnya menjadi pekerjaan rumahmu.

Sekian dulu ya. Kalau suka dengan artikel ini, klik tombol biru dan share dengan teman-temanmu ya!